Penjelasan Rinci Mengenai Material Konduktor Dalam Kabel Koaksial
Bahan konduktor dalam kabel koaksial beragam, umumnya mencakup baja berlapis tembaga, tembaga berlapis perak, tembaga berlapis timah, dll. Artikel ini akan menjelaskan secara singkat karakteristik dan keunggulan dari ketiga bahan tersebut.

1, Tembaga Kelapisi Baja
Kawat baja berlapis tembaga adalah kawat komposit dengan kawat baja sebagai inti dan lapisan tembaga yang menutupi permukaannya. Kawat baja berlapis tembaga menggabungkan sifat mekanis dari baja, yaitu kekuatan tinggi dan tahan terhadap pelunakan pada suhu tinggi, dengan sifat listrik tembaga, yaitu konduktivitas tinggi dan resistansi kontak rendah. Oleh karena itu, kawat ini memiliki karakteristik konduktivitas tinggi, biaya material rendah, kekuatan tarik tinggi, ringan, serta tahan aus. Kawat ini dapat menggantikan konduktor tembaga di industri kabel sebagai konduktor untuk kabel transmisi frekuensi tinggi dan rendah di industri komunikasi. Kawat baja berlapis tembaga menggabungkan kekuatan tinggi dari baja dengan konduktivitas listrik tinggi dan ketahanan korosi dari tembaga, menjadikannya kawat yang ideal di bidang komunikasi, tenaga listrik, dan elektronika. Semakin tebal lapisan tembaga yang membungkus permukaan baja, semakin tinggi konduktivitas DC-nya.
Kawat baja berlapis tembaga dapat dibagi menjadi tiga jenis berdasarkan konduktivitas: 21% IACS, 30% IACS, dan 40% IACS (konduktivitas standar tembaga anil internasional IACS). Kawat baja berlapis tembaga dapat dibagi berdasarkan sifat mekanisnya (keadaan anil) menjadi keadaan lunak (A), keadaan keras (HS), dan keadaan sangat keras (EHS). Umumnya, kabel RF menggunakan kawat baja berlapis tembaga lunak dengan konduktivitas 30% atau 40% IACS sebagai konduktor bagian dalam.

2, Tembaga yang Dipenuh Perak
Kawat tembaga berlapis perak dibuat dengan pelapisan konsentris lapisan perak pada inti tembaga. Kawat ini menggabungkan karakteristik dari dua logam, memiliki konduktivitas yang baik, permukaan yang mengilap dan bersinar, serta lapisan perak yang tahan korosi. Karena keunggulan-keunggulan ini, kawat tembaga berlapis perak telah menjadi pilihan utama untuk kabel frekuensi tinggi.
Kawat tembaga berlapis perak dibagi menjadi kawat tembaga bulat lunak berlapis perak dan kawat tembaga bulat keras berlapis perak. Kawat tembaga bulat lunak berlapis perak dianil untuk mengubah sifat fisiknya agar mencapai pelunakan. Lapisan kawat tembaga berlapis perak yang baik melekat secara terus-menerus dan kuat pada permukaan konduktor, dan permukaan sampel tetap hitam setelah diuji. Permukaan lapisan berlapis perak harus halus dan kontinu, tanpa cacat berbahaya seperti partikel perak, duri, kerusakan mekanis, dll.
Karakteristik kinerjanya meliputi konduktivitas tinggi dan karakteristik frekuensi tinggi (saat ini, sebagian besar kabel dengan persyaratan kinerja tinggi menggunakan tembaga berlapis perak sebagai konduktor bagian dalam, seperti kabel low loss dan kabel pengujian. Skenario aplikasinya sebagian besar berada di bidang kedirgantaraan dan militer). Tahan panas tinggi, kisaran suhu operasi -60 ℃~+250 ℃, dan tahan korosi.
3, tembaga berlumut
Tembaga berlapis timah mengacu pada lapisan tipis logam timah yang dilapiskan pada permukaan tembaga, karena timah membentuk lapisan tipis timah dioksida di udara, sehingga mencegah tembaga teroksidasi. Timah juga dapat membentuk lapisan tipis dengan halogen yang memiliki efek serupa. Oleh karena itu, material ini memiliki ketahanan korosi yang baik, kekuatan dan kekerasan tertentu, kemampuan bentuk yang baik, serta mudah dilas, lapisan timahnya tidak beracun dan tidak berbau, serta memiliki permukaan yang mengilap.
Tujuan utama pelapisan timah pada tembaga adalah untuk mencegah oksidasi tembaga. Pada seri kabel, konduktor tembaga berlapis timah juga digunakan sebagai konduktor bagian dalam, tetapi lebih sering dipilih sebagai konduktor luar (anyaman kawat tembaga berlapis timah) seperti pada kabel semi fleksibel.



Berita Terkini
-
Apa itu konektor RF coaxial? Apa saja karakteristik dan aplikasinya?
2025-07-01
-
Konektor bnc
2024-07-22
-
Konektor sma
2024-07-19
-
Perbedaan antara penghubung BNC dan SMA
2024-07-03
-
Apa saja keuntungan dari kabel koaksial anti-gangguan
2023-12-18
-
Panduan Lengkap tentang Pengetahuan Dasar Penghubung Koaksial
2023-12-18
-
Mengapa kemampuan anti-gangguan kabel koaksial begitu kuat
2023-12-18
EN
AR
BG
HR
CS
NL
FI
FR
DE
EL
HI
IT
JA
KO
NO
PL
PT
RO
RU
ES
TL
IW
ID
VI
HU
TH
TR
FA
MS
UR
HA
JW
LA
MY
KK
TG
UZ
AM
PS